Sobat,
setahun lalu manfaat beepolen bagi kejantanan pria hanya kami ketahui secara
teoritis dari berbagai referensi saja, namun seiring berjalannya waktu hal itu dapat dibuktikan sesuai dengan
banyaknya pengakuan konsumen kami bahwa beepollen terbukti mampu meningkatkan
vitalitas kaum pria dalam melakukan aktivitas seksualnya.
Beepollen yang baru diambil dari sarang [Dok. Komunitas 45] |
Kami
pernah dibuat bingung, ketika ada seorang konsumen yang datang ke Saung Gawe menanyakan
‘obat kuat’. Selidik punya selidik yang dimaksud obat kuat olehnya ternyata
beepollen trigona kami. Obat kuat apa tuh pa? asal jangan ‘obat kuat malu’
saja, hehehe…
Oh,
ya. Perlu kami luruskan bahwa beepollen trigona bukan ‘obat kuat keperkasaan’
namun secara alami memiliki dampak positif terhadap peningkatan vitalitas,
tidak hanya bagi kaum pria namun juga untuk kaum hawa.
Obat
kuat keperkasaan cenderung dikenal sebagai obat kimia yang akan berdampak negative
terhadap penggunanya apabila dikonsumsi secara terus menerus. Efek ketergantungan
pun bisa saja dialami pengguna karena adanya perbedaan signifikan antara
memakai obat kuat dan tidak memakai. Jadi, kalo lagi tidak pakai anunya jadi loyo. Sentil aja, bro!
hehehe…
Rendahnya
vitalitas bisa diakibatkan oleh berbagai factor, seperti factor usia, dampak
mengkonsumsi obat kimia tertentu, strees dan lain sebagainya. Sekitar 4 pria berusia 50
tahunan mengalami disfungsi
ereksi,
sementara hampir setengah dari pria berusia 75 tahun ke atas mengalami gejala
serupa. Tapi kondisi Ga Jantan juga
bisa terjadi di usia muda karena faktor-faktor di bawah ini.
Obat untuk Mengatasi Rambut
Rontok dan Pembesaran Prostat
Obat-obatan seperti finasterida dan dutasteride digunakan untuk mengobati kerontokan rambut dan pembesaran prostat pada pria. Sayangnya, obat ini dapat menghasilkan efek samping berupa disfungsi ereksi dan hilangnya libido pada pria. Demikian menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Sexual Medicine.
Obat-obatan pencegah
rambut rontok dan untuk mengurangi gejala pembesaran prostat menyebabkan
perubahan hormon yang juga dapat menyebabkan ketidakmampuan ereksi
Periodontitis / Radang
Gusi
Periodontitis atau peradangan pada gusi meradang karena infeksi dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi. Demikian menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine. Penyakit gusi merupakan indikator kesehatan yang buruk secara umum dan berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit jantung yang merupakan faktor risiko terjadinya disfungsi ereksi.
Istri Lebih Akrab
Dengan Teman Suami daripada Suami Sendiri
Faktor psikologis memang berperan penting dalam kinerja seksual. Namun hal yang mengejutkan adalah istri yang menghabiskan lebih banyak waktu dengan teman-teman pria sang suami daripada dengan suami sendiri dapat menyebabkan peningkatan risiko disfungsi ereksi.
Demikian menurut
penelitian yang dimuat dalam American Journal of Sociology. Para peneliti
mensurvei lebih dari 3.000 orang pria berusia 57-85 tahun dan menemukan bahwa
pria yang pasangan wanitanya terlalu dekat ke teman-temannya sebanyak 92% lebih
mengalami kesulitan mencapai atau mempertahankan ereksi.
Bersepeda
Para Scythians atau
penunggang kuda berbaju besi di Iran telah mengetahui hubungan antara
menunggang kuda dan impotensi sejak abad 9 SM. Ternyata aktivitas modern yang
serupa seperti bersepeda jarak jauh, juga dapat meningkatkan risiko disfungsi
ereksi.
Sebuah kajian terhadap artikel yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine tahun 2005 menemukan bahwa 4 % pengendara sepeda laki-laki yang menghabiskan waktunya minimal tiga jam per minggu di atas sadel akan mengalami disfungsi ereksi dari taraf sedang sampai parah. Sementara itu, hanya sekitar 1 % pelari pada usia yang sama yang mengalami disfungsi ereksi.
Diabetes
Pria yang mengidap
diabetes dua sampai tiga kali lebih mungkin mengalami disfungsi ereksi dibandingkan
pria sehat, menurut National Institutes of Health di AS. Pengaturan gula darah
yang buruk dapat merusak saraf dan pembuluh darah kecil yang mengontrol ereksi
dan aliran darah ke penis.
Tekanan Darah Tinggi
Pembuluh darah dan
aliran darah yang sehat penting untuk mencapai dan mempertahankan ereksi.
Hipertensi yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah, membuatnya
kurang elastis dan kurang mampu mengangkut darah dengan cepat. Sayangnya,
beberapa obat yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, seperti beta
blockers dan diuretik, juga dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi.
Depresi
Sebanyak 61% orang
penderita depresi berat mengalami masalah seksual, menurut Cleveland Clinic
Foundation. Depresi tak hanya mengurangi minat untuk melakukan seks.
"Ada komponen biokimia pada penderita depresi yang dapat membuat penderitanya sulit mencapai dan mempertahankan ereksi. Bahan kimia ini membantu sel-sel otak berkomunikasi untuk merangsang aliran darah ke penis. Dan tidak bisa melakukan dan menikmati seks dapat memperburuk gejala depresi," kata Kava. Beberapa obat anti depresi seperti reuptake inhibitor (SSRI) dapat menyebabkan masalah seksual juga. Hampir separuh pria dan wanita yang menggunakan SSRI mengalami disfungsi ereksi, menurut Institut Nasional Kesehatan Mental. Pada pria, hal ini bisa berarti mengalami disfungsi ereksi, hilangnya libido, dan ejakulasi yang tertunda.
"Ada komponen biokimia pada penderita depresi yang dapat membuat penderitanya sulit mencapai dan mempertahankan ereksi. Bahan kimia ini membantu sel-sel otak berkomunikasi untuk merangsang aliran darah ke penis. Dan tidak bisa melakukan dan menikmati seks dapat memperburuk gejala depresi," kata Kava. Beberapa obat anti depresi seperti reuptake inhibitor (SSRI) dapat menyebabkan masalah seksual juga. Hampir separuh pria dan wanita yang menggunakan SSRI mengalami disfungsi ereksi, menurut Institut Nasional Kesehatan Mental. Pada pria, hal ini bisa berarti mengalami disfungsi ereksi, hilangnya libido, dan ejakulasi yang tertunda.
Demikianlah
beberapa factor yang dapat menyebabkan terjadinya kemerosotan kejantanan pria. Namun
demikian beberapa factor di atas dapat dicegah dan diatasi oleh beepollen
trigona, jadi bukanlah hal yang aneh apabila beepollen trigona mampu
meningkatkan fungsi dan vitalitas kejantanan pria.
Kemampuan
beepollen dalam mengatasi masalah kejantanan pria hanyalah salah satu dari
sekian banyak khasiatnya. Bahkan lebih dari itu kami pernah memperoleh fakta
klinis bahwa beepollen trigona mampu meningkatkan kesuburan kaum hawa yang mengalami
kesulitan dalam memperoleh keturunan, setidaknya tercatat ada 3 orang yang
memperoleh keturunan setelah melakukan terapi beepollen trigona kami.
Selain
kedua masalah kesehatan tersebut di atas, banyak fakta klinis lainnya dari
beepollen seperti mengatasi penyakit kista, kencing batu, asam urat,
instabilitas trigliserin, anemia, leukemia dan lainnya.
No comments:
Post a Comment
Agar blog ini lebih baik, mohon isi komentar di bawah sebelum Anda meninggalkan blog kami. Terima kasih atas kunjungannya...