Setelah
sekian lama mempertimbangkan akhirnya kami memutuskan untuk membuat poster
peringatan kepada para pemburu iseng yang belakangan ini sedang marak
menembaki burung-burung kecil dan binatang liar di sekitar hutan-hutan kecil di
wilayah binaan komunitas kami. Peringatan tersebut berupa larangan tegas agar
tidak melakukan perburuan burung dan binatang liar di beberapa kawasan. Untuk
sementara waktu, larangan ini hanya diterapkan pada beberapa tempat yang kami
anggap penting agar vegetasi alamnya terjaga, namun demikian rencana kami ke
depan larangan ini akan di terapkan di banyak lokasi, dengan catatan adanya
persetujuan dari warga yang berada disekitar wilayah itu.
Himbauan
dan peringatan ini terpaksa kami buat karena himbauan secara lisan belum bisa digubris dengan baik. Para pemburu yang bersenjatakan senapan angin laras
panjang itu biasanya datang berkelompok, berpakaian ala pemburu professional,
namun sayang kelakuannya sangat kekanak-kanakan, mereka memburu apa saja yang
mereka temui, termasuk burung-burung yang kecil seperti burung pipit, burung
ciblek dan sejenisnya. Huh, iseng banget...
Anehnya,
melihat dari sikap tubuhnya, setiap kali mengacungkan senapan ke binatang
buruannya mereka seperti merasakan kebanggaan dan ketika berhasil menembakinya
mereka dengan bangga pula menenteng si burung kecil tak berdaya. Saya pribadi
pernah bertanya dengan penuh heran, buat apa burung kecil itu, toh seratus burung
pun tidak akan pernah bisa mengenyangkan perut mereka, bahkan hobi seperti itu dijamin bisa mendekatkan kiamat kepada semua orang, burung adalah indikator lingkungan, dengan adanya burung kecil sebelum orang mati karena udara yang tercemar, mereka yang akan mengalaminya duluan.
Ada
yang bilang bahwa kelompok-kelompok pemburu itu merupakan bagian dari kelompok
pemburu professional, tidak tanggung-tanggung sobat, dari PERBAKIN[?] Setahu
kami organisasi penembak tersebut adalah organisasi olahraga menembak yang professional,
anggota Perbakin hanya diperbolehkan melakukan perburuan terhadap binatang liar
yang dianggap merugikan masyarakat seperti Babi Hutan alias Celeng. Seyogyanya setiap
anggota Perbakin ikut serta melestarikan lingkungan dengan cara tidak melakukan
perburuan terhadap binatang yang tidak merugikan bagi kehidupan manusia. Kalau ingin kenyang menembak kayak di perang-perang itu, saling tembak saja antar kalian. Beres kan!?.. (Jadi, esmosi saya, hehehe...)
Bila
para pemburu yang belakangan ini benar dari Perbakin, melalui artikel ini
secara keras kami mengutuk perbuatan yang tidak menyenangkan ini. Mohon lakukan
pengawasan dan pembinaan yang benar terhadap anggotanya yang melakukan
perburuan diluar dari ketentuan.
Aksi
kami adalah menyelamatkan bumi dari kerusakan yang dilakukan oleh tangan-tangan
jahil manusia. Aksi melalui poster kecil ini bertujuan untuk melestarikan
burung-burung dan binatang liar disekitar kawasan kami tinggal, perlu kita
sadari bersama keberadaan burung-burung kecil sangat bermanfaat terhadap
kelestarian alam, mereka adalah indicator lingkungan yang harus dijaga dan
dilestarikan sampai kapan pun…
Mohon do’a dan dukungannya,
sobat…
No comments:
Post a Comment
Agar blog ini lebih baik, mohon isi komentar di bawah sebelum Anda meninggalkan blog kami. Terima kasih atas kunjungannya...